Materi B. Indonesia Kelas 7 Bab 2 Tentang Berkelana di Dunia Imajinasi
Rangkuman Materi Bahasa Indonesia Kelas 7 Kurikulum Merdeka Bab 2 Berkelana di Dunia Imajinasi. berikut ini rincian materi yang akan dibahas :
Bab II Berkelana di Dunia Imajinasi
- Mengenal dan Mengidentifikasi Unsur Puisi Rakyat
- Mengidentifikasi Elemen dalam Teks Naratif
- Berkreasi dengan Teks Naratif
Puisi Rakyat adalah sastra lisan berupa puisi terikat yang berkembang pada masa masyarakat tradisional.
Kenapa disebut puisi terikat? Hal ini karena puisi jenis ini diatur oleh ketentuan-ketentuan tertentu seperti jumlah suku kata, jumlah baris, jumlah bait dan rima. Ada beberapa jenis Puisi Rakyat yaitu pantun, gurindam dan mantra.
Ciri-ciri dari pantun:
- satu bait terdiri atas empat baris
- setiap barisnya terdiri atas 8-12 suku kata
- baris pertama dan kedua merupakan sampiran sedangkan baris ketiga dan keempat merupakan isi
- rima akhirnya berpola a-b-a-b
Ciri-ciri gurindam:
- setiap bait terdiri atas dua baris atau larik
- setiap larik terdiri atas 8-14 suku kata
- larik pertama merupakan syarat sedangkan larik kedua merupakan jawaban
- larik pertama dan kedua membentuk kalimat majemuk yang umumnya merupakan hubungan sebab-akibat
- Rima akhirnya berpola a-a
Ciri-ciri mantra:
- terdiri dari beberapa rangkaian kata yang memiliki irama
- isinya berhubungan dengan kekuatan Ghaib dibuat dan diucapkan untuk tujuan tertentu
- mengandung rayuan dan perintah
- merupakan satu bagian yang utuh dan tidak bisa dipahami melalui setiap bagiannya
- mementingkan keindahan permainan bunyi
Tujuan dari puisi Rakyat yaitu:
- menghibur pembaca,
- memberikan nasihat,
- mendidik anak,
- memberikan isyarat untuk memulai suatu permainan,
- mengajak dan melarang untuk melakukan sesuatu,
- menggambarkan perenungan serta
- memprotes ketidakadilan yang terjadi di masyarakat.
Contoh Tembang Kinanthi yang merupakan Puisi Rakyat tradisional Jawa, ada hal-hal yang penting yang harus diingat dari Tembang Kinanthi ini yaitu:
- Jumlah kalimat dalam bait itu disebut Gatra
- Jumlah suku kata disebut guru wilangan dan
- Bunyi akhir pada setiap baris disebut guru lagu
Untuk membuat sebuah Puisi Rakyat ada beberapa langkah yaitu:
- Menentukan tema
- menentukan pertanyaan-pertanyaan sesuai dengan tema dan
- menentukan larik
Selanjutnya Teks Fantasi, Teks Fantasi merupakan cerita yang bersifat khayalan atau imajinatif. Cerita fantasi yang menghayalkan kejadian pada masa depan disebut dengan cerita futuristik. Teks Fantasi masuk ke dalam kategori teks naratif.
Teks Naratif sendiri adalah cerita imajinatif yang berisi serangkaian kejadian berurutan yang menggambarkan alur awal, tengah dan akhir.
Unsur-unsur dalam teks naratif adalah tema, alur, tokoh dan watak tokoh serta amanat. Di dalam teks naratif kita bisa menemukan yang namanya majas sarkasme.
Majas sarkasme adalah majas yang berisi sindiran yang bertujuan untuk menyakiti perasaan seseorang, biasanya majas sarkasme ini untuk menggambarkan perilaku tokoh jahat dalam cerita.
Tokoh dalam cerita naratif itu bisa dibagi dua ada tokoh protagonis dan antagonis. Tokoh protagonis yaitu tokoh utama dalam cerita fiksi biasanya yang baiknya dan antagonis yaitu tokoh lawan atau tokoh dalam cerita fiksi yang menentang tokoh utama jadinya tokoh jahatnya.
Selain majas sarkasme, ada juga kalimat langsung dan kalimat tidak langsung dalam teks fantasi. Kalimat langsung adalah kalimat kutipan perkataan seseorang secara langsung.
Ciri-ciri kalimat langsung: menggunakan tanda petik buka (") pada bagian-bagian awal kalimat dan tanda petik tutup (") pada akhir kalimat.
Sedangkan, kalimat tidak langsung adalah kalimat yang menyatakan kembali ucapan seseorang.
0 komentar:
Posting Komentar